Jelang Waisak 2568 BE, Umat Buddha Bekasi Gelar Karya Bakti di Taman Pahlawan
Dalam rangka menyambut peringatan Hari Trisuci Waisak 2568 BE (Buddha Era)/2024 M, umat Buddha Kota Bekasi melaksanakan kegiatan karya bakti tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Patriot Bangsa, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (18/05). Ketua Panitia Kegiatan, Jahja, S.Ag., yang juga merupakan Ketua Majelis Agama Buddha Tridharma (Magabutri) PD Kota Bekasi mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air bagi seluruh umat Buddha.
“Kegiatan tabur bunga ini dilakukan dengan harapan untuk kembali mengingatkan kita atas perjuangan para pahlawan sehingga muncul rasa keinginan untuk selalu bersatu di dalam Negara Republik Indonesia,” ujarnya.
Pembimas Buddha Provinsi Jawa Barat, Bodi Giriratana, dan Penyelenggara Buddha Kankemenag Kota Bekasi, Eddwin, S.Kom. turut hadir dalam kegiatan ini. Senada dengan Jahja, Eddwin mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud rasa syukur umat Buddha atas jasa para pahlawan kemerdekaan Indonesia. “Kami, umat Buddha, merasakan betul kenyamanan dalam beribadah selama ini salah satunya adalah berkat perjuangan para pahlawan yang dengan sepenuh hati memperjuangkan Bhinneka Tunggal Ika di tanah air,” jelas Eddwin.
Untuk itu, ia berharap peringatan Hari Trisuci Waisak tahun ini dapat menjadi pengingat bagi umat Buddha untuk senantiasa bersyukur atas terjaminnya rasa aman dan nyaman di negeri ini, Khususnya dalam beribadah.
Menutup kegiatan, Eddwin juga berpesan untuk menjadikan momen suci ini sebagai pendongkrak semangat berbuat kebaikan. “Saya berharap momen hari raya tahunan ini menjadi motivasi bagi umat untuk tetap memberikan sumbangsih dam kontribusi terbaiknya untuk warga dan Negara republik Indonesia,” ucapnya.
Diikuti oleh lebih dari 100 umat Buddha, kegiatan karya bakti ini terselenggara atas kerjasama Kantor Kemenag Kota Bekasi dengan Magabutri PD Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. Kegiatan juga turut dihadiri oleh Kelompok Kerja Penyuluh Agama Buddha Kota dan Kabupaten Bekasi, pengurus KKG dan MGMP Agama Buddha, serta pengurus Guang Ji Bekasi.
Kontributor: Herrisa AW
